Jumat, 08 Oktober 2010

Ulat , rusa dan pemburu yang congkak

Semangat pagi !!!
Guys  masih ingat gak ama note yang aq share di facebook kapan hari …

Pemburu yang congkak, Rusa , Ulat dan Dedaunan ..
Di suatu hutan ada seorang pemburu muda yang amat sombong.  Dia pergi kehutan untuk berburu seekor rusa.   Dan beginilah ceritanya,
Suatu pagi  yang amat cerah ada seorang pemuda angkuh yang amat sombong terbangun dari ranjang mewah yang berada di kamar yang indah nan luas. Pemuda tersebut bangkit dari ranjangnya dan mulai membuka jendela di tepi kamar.  Sesaat setelah pemuda tersebut membuka jendela, terlihat seekor rusa yang gemuk di seberang sungai yang tepat di seberang rumah pemuda tersebut yang sedang meneguk air sungai yang segar. Karena hari
masih begitu pagi, pemuda tersebut duduk sambil mengamati kearah luar jendela . sambil melamun dia mengamati rusa yang ada di luar , lama kelamaan jumlah rusa di tepi sungai mulai banyak. Satu per satu rusa mulai berdatangan untuk menikmati segarnya air sungai yang jernih itu. Tiba-tiba terbesit hasrat untuk berburu rusa sebagai santapan makan sianganya pemuda itu. Dia bergegas berpakaian ala pemburu dan mulai menenteng senapan laras panjang yang begitu kokoh.
Setelah pemuda itu keluar dari rumah,  langsung menunggangi kuda poni yang indah dan terlihat tanguh. Ketopak … ketopak … ketopak … !! bunyi sepatu kuda sang pemburu yang mulai melaju dengan lari yang amat sangat kencang. Sontak membuat puluhan rusa yang sedang minum air sungai yang jernih lari tunggang langgang. Tak lama pemburu itu telah masuk kedalam hutan yang amat rindang. Pemburu itu turun dan mengikat kuda poni kesayanganya di sebuah ranting pohon yang menjulir ketanah.
Secara mengendap – endap pemburu itu mulai membidik salah stu rusa yang bersembunyi di balik dahan yang rindang. Dooorrrr … !!! bunyi letupan senatapn pembur. Tetapi sayang, bidikanya meleset dan rusa itu lari.  Pemburu itu membidik lagi dan Doooooorrrrr…..!!!!! meleset lagi bidikanya, dan tidak terasa sudah 20 kali membidik sasaran dan meleset. Pemburu itu mulai kesal dan berkata sesumbar. “ hai rusa , jangan sebut aku si raja pemburu kalo aku tidak bisa melumpuhkan mu “,
 dari dalam semak-semak terdengar sahutan dari rusa ” hai pemburu yang congkak, jangan pernah engkau anggap dirimu lebih hebat dari pada yang lain. Dan ingat apabila kecongkakan mu itu semakin besar maka ingatlah kata ku ini , bahwa engkau akan kehilangan sesuatu yang begitu amat kau sayangi.”
Mendengar kata – kata dari mulut rusa  tersebut , membuat pemburu itu naik pitam. “ brengsekkk kau rusa akan kubunuh kau “. Dengan membabi buta pemburu itu menmbakkan senapannya kearah dahan secara brutal .  Doooorrrr…. Doooorrrr…. Dooorrr… setelah hampir kurang lebih sepuluh letupan, dan tak ada suara dari balik pohon . pemburu itu memeriksa semak – semak yang tinggi menjulag dihadapannya. Setelah disingkapakan semsk – semak itu, sontak dengan kaget dan menjerit. Oh tidak kuda poni kesayangan ku yang aku rawat sejak kecil sekarang terkapar bersimbah darah karena tembakan ku. Dengan merundsuk sambil menangis , tiba tiba dari belakng muncul si rusa dari semak – semak yang lain  dan berkata “ hai pemburu, sudah terbukti kana pa yang aku bilanga tadi, kecongkakan mu akan membuat sesuatu yang kau punya dan kau cintai akan pergi meninggalkanmu” . seru si rusa.
 
Dan lihatlah teman ku… pohon dengan bunga dan daun yang baru tumbuh indah itu. Lihatlah … sebagus-bagusnya daun yang indah nan rindang itu, pasti ada seekor ulat yang menghinggapi.  Semakin tinggi pohon itu juga akan semakin habis dedaunannya , apbila ulat yang menghinggapi tidak kamu ssingkirkan.
Apakah kamu tahu apa artinya itu ..???
Setinggi – tingginya kekayaan, kehebatan dan kedudukan dan sepintar – pintarnya kecerdasan yang kamu punyai, janganlah kamu tinggi hati dan congkak. niscaya itu akan membuat mu jatuh dan mati perlahan – lahan . ingatlah pesanku itu..
Si rusa itu pun pergi meninggalkan sang pemburu muda yang amat sangat congkak yang sedang meratapi kematian kuda poni kesayanganya karena ulah kecongkakannya sendiri .
“ guys mungkin cerita tersebut sangat fiktif dan jayus. Tapi kita coba mengambil hikmah dari cerita diatas”
 
Terima kasih dan see you @ the top..
Written by : andy prima

Tidak ada komentar:

Posting Komentar